WELCOME TO MY BLOG .....WELCOME TO MY BLOG .....WELCOME TO MY BLOG .....WELCOME TO MY BLOG .....WELCOME TO MY BLOG .....WELCOME TO MY BLOG....."

04 November 2011

KASAL : INDONESIA HARUS JAMIN KEAMANAN PERAIRANNYA

Sebagai negara kepulauan (archipelagic state) yang terbesar di dunia, Indonesia harus dapat menjamin terselenggaranya keamanan di laut bagi setiap kapal yang menggunakan perairan nasional Indonesia. Selaku penegak hukum dan kedaulatan negara di laut, TNI Angkatan Laut dituntut untuk dapat memainkan perannya serta mampu melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai unsur penegak kedaulatan negara dan hukum di laut, dalam rangka menjaga keutuhan NKRI dan terwujudnya jaminan keamanan di laut.      

Hal itu dikemukakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Soeparno saat memberikan amanat di hadapan 150 perwira siswa pada upacara penutupan Pendidikan Reguler Sekolah Staf dan Komando (Dikreg Seskoal) Angkatan ke-49 tahun 2011, Jumat (4/11) di gedung Yos Sudarso, Seskoal, Cipulir Jakarta Selatan.
Acara penutupan pendidikan Seskoal yang berlangsung selama 10 bulan ini berhasil meluluskan 150 Perwira Siswa (Pasis) Dikreg Seskoal ke-49 tahun 2011 yang diikuti perwira menengah TNI AL, TNI AU, TNI AD dan beberapa perwira mancanegara yang berasal dari negara Amerika, Australia, Korea Selatan, Malaysia, Pakistan, Singapura, dan Thailand.

Dikatakan juga oleh Kasal bahwa masalah perbatasan dengan beberapa negara tetangga masih sangat mengemuka dan menimbulkan beberapa konflik yang signifikan.   “Permasalahan pelanggaran hukum dan gangguan keamanan di laut, juga masih sering terjadi di wilayah perairan kita, seperti kejahatan lintas negara (trans-national crime), perompakan (armed sea roberry), penyelundupan manusia (people smuggling), maupun kegiatan ilegal lainnya seperti illegal migrant, illegal fishing, illegal logging dan pelanggaran wilayah,” tegasnya, dan  hal tersebut, lanjut Kasal sangat merugikan kepentingan bangsa indonesia.

Pada kesempatan itu, Kasal juga mengungkapkan bahwa di era globalisasi saat ini dunia menghadapi yang namanya peperangan generasi keempat (Fourth Generation Warfare), dimana situasi yang berkembang sangat sulit diprediksi karena berubah secara cepat, dinamis, komplek, dan multidimensi. “Ancaman yang dihadapi juga semakin kompleks, yaitu aktor dalam bentuk peperangan asimetris (asimetris warfare) seperti insurjensi dan terorisme,” ungkapnya.

Oleh karena itu, masih kata Kasal dihadapan para lulusan Seskoal, guna mengantisipasi perkembangan lingkungan strategis yang ada, dibutuhkan sosok perwira terpilih dengan tingkat kemampuan profesi yang profesional, handal, antisipatif, adaptif dan proaktif serta memiliki visi jauh ke depan, berwawasan luas dan mampu mengantisipasi setiap permasalahan dan perubahan yang berkembang dengan cermat, tepat dan hati-hati dalam setiap penentuan langkah yang berguna serta bermanfaat bagi kepentingan organisasi, dengan tetap bertumpu pada pertimbangan efektifitas dan efisiensi.

Kasal juga berharap, Perwira TNI AL harus senantiasa dapat menyelaraskan tuntutan zaman serta kebutuhan organisasi, baik melalui peningkatan kemampuan personel pengawak organisasi, penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas dan profesional serta mengedepankan dukungan perawatan personel, agar dalam setiap pelaksanaan tugas ke depan dapat dilaksanakan secara optimal”, tuturnya.

Acara upacara penutupan diawali dengan menyanyikan lagu “Indonesia Raya” secara bersama-sama dan dilanjutkan dengan pelepasan tanda siswa dan penyematan Pin Seskoal oleh Kasal kepada perwakilan perwira siswa. Dalam kesempatan tersebut Kasal yang didampingi Komandan Seskoal Laksamana Muda TNI Arief Rudianto menyerahkan ijazah kepada tiga perwira lulusan terbaik yang memperoleh penghargaan Dharma Wiratama Paripurna, Dharma Wiratama Widya Wacana, dan Terbaik Mancanegara, yairu kepada kepada Mayor Laut (P) Seno Ario Wibowo, S.T. yang mendapat Dharma Wiratama Paripurna, Mayor Laut (P) Dwi Jantarto yang memperoleh  Dharma Wiratama Widya Wacana, dan Edward H. Carpenter Major Usmc sebagai perwira Terbaik Mancanegara yang berasal dari Amerika Serikat.

Turut hadir pada penutupan Dikreg Seskoal Angkatan ke-49 tahun 2011 antara lain Wakasal Laksamana Madya TNI Marsetio, MM, Komandan Sesko TNI Laksamana Madya TNI Moch. Jurianto, para Asisten Kasal, para Pangkotama      TNI AL, Komandan Seskoau Marsekal Muda TNI Boy Syahrir Qamar, Wadan Seskoad Brigjen TNI APJ. Nochbola, serta para istri perwira siswa.
Sumber : Dispenal

No comments:

Post a Comment